Tidak terasa, kampus dakwah STID Al-Biruni Babakan Ciwaringin Cirebon kembali melaksanakan tradisi ziarah dan silaturahmi menjelang Wisuda Ke-8. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenang jasa para pendiri dan sesepuh yang telah meletakkan dasar kuat bagi pengembangan pendidikan Islam di wilayah ini.
Kegiatan ziarah dimulai dengan arahan yang dipimpin oleh Ustad Muhyidin, M.H.I., dan Mas’ud Suhaimi, M.Pd., dosen senior STID Al-Biruni. Sebanyak 92 calon wisudawan diberikan pengantar mengenai sejarah dan perjuangan para kiai sepuh Babakan Ciwaringin yang menjadi Founding Fathers STID Al-Biruni. Hal ini dimaksudkan untuk memperkuat ikatan emosional sekaligus mengenalkan lebih dalam sosok-sosok yang telah berjasa dalam dunia pendidikan Islam di Cirebon.
Dipandu oleh Ustad Muhyidin dan Mas’ud Suhaimi, para calon wisudawan mengunjungi Makam KH. Abdul Hanan, KH. Amin Sepuh, dan KH. Affandi Mochtar. Ziarah ini berlangsung khidmat, disertai dengan doa bersama sebagai bentuk penghormatan dan rasa syukur atas perjuangan mereka.
Setelah ziarah, rombongan melanjutkan agenda silaturahmi ke kediaman para Muassis STID Al-Biruni, yaitu KH. Lukman Hakim, KH. Ahmad Dahlan, dan Nyai Hj. Umamatul Khoeriyah. Dalam kesempatan ini, para wisudawan mendapatkan nasihat dan motivasi langsung dari para tokoh tersebut untuk terus melanjutkan estafet dakwah Islamiyah di masyarakat.
Saat dihubungi di tempat terpisah, Ketua Panitia Wisuda Ke-8, Muhammad Fathoni, M.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini telah menjadi tradisi yang rutin dilaksanakan. “Kegiatan pra-wisuda ini bertujuan agar para calon lulusan tidak hanya mengenal sejarah kampus, tetapi juga menjadikannya inspirasi dalam mengamalkan dan menyebarkan pola dakwah yang telah dipelajari di STID Al-Biruni,” ungkapnya.
Dengan kegiatan ini, diharapkan para calon wisudawan tidak hanya siap secara akademik tetapi juga memiliki landasan spiritual dan historis yang kuat untuk berkontribusi di masyarakat, melanjutkan perjuangan dakwah para pendiri kampus tercinta.
Koresponden : MUSTOPA, M.Ag

